Sekolah Indonesia Riyadh menjadi Juara Umum FLOKS SILN Se-Arab Saudi 2019
Jeddah- Jumat (18/10), Bertempat di Balai Nusantara Wisma Konjen RI Jeddah, Kegiatan Festival Lomba Olimpiade dan Kreativitas Siswa Sekolah Indonesia Luar Negeri (FLOKS SILN) Se-Arab Saudi tahun 2019 resmi ditutup.

Hadir dalam kegiatan FLOKS, mewakili Konjen RI Jeddah Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya, Tubagus M Nafia; Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Riyadh, Achmad Ubaidilah; Kepala Sekolah Indonesia Riyadh; Plh Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ); Plh Sekolah Indonesia Makkah (SIM); Koordinator Persatuan Kelompok Belajar Madinah (PKBM); para guru pembimbing, dan para peserta FLOKS SILN se-Arab Saudi.
Kegiatan yang diikuti oleh 165 siswa dari 180 pesertra lomba terdaftar ini berasal dari Sekolah Indonesia Riyadh (SIR), Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ), Sekolah Indonesia Makkah (SIM), dan Kelompok Belajar Madinah yang terdiri dari jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA.
Sebanyak 17 Jenis lomba dipertandingkan dalam FLOKS kali ini, antara lain olimpiade matematika, olimpiade IPA, olimpiade biologi, olimpiade fisika, olimpiade kimia, olimpiade IPS, tari kreasi daerah, menyanyi Solo, tahfidz al-Quran, pidato (Bahasa Indonesia dan Arab), baca puisi, story telling, debat Bahasa Inggris, desain poster, film dokumenter, olahraga futsal, dan tenis meja.
Kegiatan ini merupakan ajang asah bakat, minat, prestasi sportifitas, serta daya kreatifitas siswa. FLOKS merupakan salah satu pola pembinaan pendidikan agar para peserta didik, guru, pengelola, dan pembina pendidikan termotivasi untuk berkompetisi secara sehat dengan mengedepankan sportifitas dalam upaya mencapai prestasi terbaik dalam pendidikan.

Mewakili Konjen RI Jeddah, Pelaksana Fungsi Pensosbud KJRI Jeddah, Tubagus M Nafia, menyampaikan rasa syukurnya karena Penyelanggaraan FLOKS tahun ini berjalan dengan sangat sukses terlihat sejak dalam pembukaan dan pelaksanaan kegiatan.
FLOKS Merupakan ajang kegiatan yang sangat positif karena perlombaan ini merupakan perlombaan yang benar-benar nyata membawa manfaat terutama kepada siswa kelas 12 sebagai bekal, syarat untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Point yang di dapat dari hasil prestasi lomba pada kegiatan FLOKS ini adalah memiliki kemampuan berkompetisi terutama kemampuan bahasa asing (Arab dan Inggris) yang dapat menjadi bekal masuk ke universitas di Indonesia.
Disampaikan Tubagus prestasi dan kualitas siswa akan dilihat ketika akan mengikuti seleksi masuk ke perguruan tinggi negeri di Indonesia. Seluruh siswa-siswi Indonesia Se-Arab Saudi dapat memanfaatkan hasil mengikuti kegiatan FLOKS. Piagam Juara yang didapat merupakan sebuah prestasi yang dapat dilampirkan sebagai pertimbangan setiap universitas yang akan menerima.
KJRI Jeddah telah melakukan kerjasama MoU kepada beberapa Universitas ternama diantaranya UNY, UNNES Semarang, UIN Malang, UNIDA Gontor. KJRI juga saat menerima kunjungan dari para guru besar dari universitas Airlangga (UNAIR) yang tertarik untuk memberikan kuota menjadi mahasiswa kepada siswa-siswi SIJ dan SIM. Mudah-mudahan pada tahun ini dapat terealisasi MoU tersebut. Ini merupakan bentuk kepedulian dari KJRI Jeddah bagi anak-anak WNI dibidang pendidikan.
“Saya berharap tidak ada kata menang atau kalah dalam FLOKS, semuanya menang. Menang memiliki pertemanan baru, pengalaman baru, biarkan prestasi menyusul, Mungkin tahun ini tidak berhasil namun untuk tahun depan dapat berhasil. Semoga semua siswa sukses.” Ujar Tubagus diakhir sambutannya.
Sementara itu, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Riyadh, Achmad Ubaidilah menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, guru-guru dan peserta lomba hingga kegiatan FLOKS ini dapat terlaksana dengan baik adapun tujuan FLOKS ini adalah menjaga kreatifitas dan persatuan.
“yang menang akan suka cita dan yang kalah akan bersedih itu biasa manusiawi. Yang menang jangan larut dalam kemenangan dan yang sedih janga larut dlm kesedihan kesempatan ada dan masih banyak. Bagi kelas 12 ingat ketika anda sudah memberanikan diri untuk ikut menjadi peserta lomba itu adalah perjuangan yang telah anda menangkan, karena untuk mengalahkan rasa malu dan ego itu tidak mudah, banyak orang yang punya potensi namun dia malu maka potensinya terpendam oleh rasa malunya itu dan hilang kesempatan,“ lanjut atdikbud.

Pengalaman yang berharga yang di dapat bagi setiap peserta FLOKS yaitu berhadapan dengan lawan dengan belajar sportif. sikap sportivitas merupakan bekal di masa depan yang sangat dibutuhkan bagi bangsa Indonesia karena dapat menciptakan generasi yang siap berkompetisi berkomunikasi, genarasi yang siap berkolaborasi, dan yg paling penting lagi generasi yg penuh dengan rasa sikap toleransi dan siap hidup berdampingan secara damai, sikap Ini harus ditanamkan sejak dini.
Silakan bagikan ke: